Dalam setiap proyek yang dijalankan perusahaan, peran manajer proyek tidak bisa dinafikan. Ya, bisa dikatakan bahwa seorang manajer proyek memegang sebuah peran kunci dan kesuksesan proyek yang dikerjakan cukup bergantung kepadanya.
Manajer proyek bukan hanya menjadi sosok sentral dalam penyelesaian proyek. Lebih dari itu, ia memiliki tanggung jawab ekstra mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pengelolaan dan juga pengendalian dari berbagai aspek proyek dari awal hingga akhir.
Nah, pada kesempatan ini akan dibahas tentang siapa sebenarnya manajer proyek tersebut dan kenapa peran mereka begitu penting. Simak ulasannya!
Pentingnya Peran Manajer Proyek
Seperti yang disinggung sebelumnya, manajer proyek adalah seseorang yang memiliki tanggung jawab untuk merencanakan, melaksanakan serta mengatur proyek perusahaan dari awal hingga akhir.
Tentu, ia tidak hanya menentukan strategi yang tepat agar proyek bisa terlaksana dengan baik dan optimal. Jika ditelaah, manajer proyek memiliki tanggung jawab serta peran yang krusial yang menentukan bagaimana proyek akan berjalan nantinya, seperti:
- Melakukan perencanaan proyek mulai dari awal, seperti pemeriksaan kelayakan, penyusunan anggaran, perekrutan tim dan lainnya
- Melaksanakan perencanaan yang mencakup tujuan yang sudah dicanangkan, penentuan peran masing-masing tim serta pembagian tugas yang tepat agar proyek bisa terselesaikan
- Memimpin serta memberikan motivasi pada tim proyek selama proses pengerjaan proyek
- Mengelola proyek yang dijalankan, terutama melakukan koordinasi tim agar mereka bekerja tetap pada jalurnya
- Melakukan pemantauan pada pengerjaan proyek dan melakukan pengendalian guna melacak bagaimana progres proyek berlangsung
- Melakukan identifikasi serta mengelola risiko proyek untuk memastikan tidak ada hambatan yang muncul dan proyek bisa selesai tepat waktu
- Menerapkan perubahan yang diperlukan untuk penyesuaian proyek dengan dinamika lapangan yang terjadi
- Membuat laporan terkait pengerjaan proyek secara berkala dan teratur kepada manajemen perusahaan
Selain beberapa poin di atas, peran manajer proyek lain yang tidak kalah penting adalah melakukan evaluasi pada proses pengerjaan proyek. Evaluasi ini bertujuan untuk melakukan penilaian apakah strategi yang diterapkan dalam proyek tersebut sudah sesuai dan bisa diaplikasikan di proyek selanjutnya atau tidak.
Skill yang Wajib Dimiliki Manajer Proyek
Dengan peran manajer/manager proyek yang begitu krusial dan penting, seseorang yang menduduki posisi ini harus memiliki kemampuan yang bisa diandalkan. Tidak hanya sekedar mengetahui apa itu project management saja, beberapa skill mendasar yang perlu dimiliki oleh seorang manager proyek di antaranya:
1. Reading and Writing Skill
Meskipun dianggap sepele, kemampuan membaca dan menulis adalah hal pokok yang harus dimiliki oleh seorang manager proyek. Kedua skill dasar ini akan mempengaruhi bagaimana peran manager proyek yang hendak ia emban nantinya.
Terkait pengerjaan proyek, seorang manager proyek harus mampu membaca serta menafsirkan berbagai dokumen teknis dan penunjang lainnya. Ia pun juga harus mampu untuk menuliskan ulang sumber babon yang ia baca menjadi dokumen yang lebih singkat dan jelas sehingga mudah dipahami tim pengerjaan.
2. Planning and Forecasting Skill
Skill lain yang perlu dimiliki oleh seorang manager proyek adalah planning and forecasting skill. Tentu saja, kedua kemampuan ini sangat krusial mengingat manager proyek adalah profesi yang menuntut skill untuk melakukan perencanaan berskala besar dan juga membuat estimasi perihal pengaturan waktu dan sumber daya yang diperlukan.
Dalam menjalankan peran manager proyek, seorang manager proyek harus mengkombinasikan beberapa informasi berbeda yang ia miliki guna merumuskan strategi dan prediksi yang tepat. Dengan kemampuan melakukan perhitungan dan perkiraan tingkat advance, tentu risiko penundaan pada proyek pun cenderung minim.
3. Scheduling Skill
Dengan wewenang manager proyek yang begitu besar, scheduling skill atau kemampuan untuk menjadwalkan pengerjaan proyek adalah hal yang tak boleh dianggap sepele. Pasalnya, dalam pengerjaan proyek yang dilakukan, manager proyek harus bisa membagi sumber daya yang ada untuk mengakomodasi peran masing-masing.
Ya, pembagian tugas dan tanggung jawab tim yang sesuai akan memastikan jika proyek berjalan sebagaimana rencana yang sudah ditetapkan. Tentu, buah dari penjadwalan pengerjaan proyek yang optimal adalah proyek apapun yang dikerjakan bisa selesai tepat waktu.
4. Cost and Budgeting Skill
Cost and budgeting skill juga termasuk kemampuan penting yang harus dimiliki oleh seorang manager proyek. Pasalnya, selain menerapkan strategi penting untuk penyelesaian proyek, seorang manager proyek juga harus mampu mengatur dan memastikan anggaran proyek tetap realistis.
Sebagaimana diketahui, anggaran adalah permasalahan yang krusial dalam setiap proyek yang dilaksanakan. Apabila seorang manager proyek tidak mampu mengatur anggaran dengan baik, bisa jadi akan muncul banyak kendala perihal pelaksanaan proyek tersebut.
5. Risk Management Skill
Satu lagi skill mendasar yang harus dimiliki oleh seorang manager proyek adalah risk management skill atau kemampuan mengatur resiko. Perlu disadari bahwa dari setiap proyek yang dikerjakan, senantiasa ada resiko proyek yang mengikutinya, seperti sumber daya yang tidak sesuai, persetujuan yang tertunda, anggaran yang tidak cukup dan lainnya.
Memang, resiko tersebut tidak sepenuhnya bisa dihilangkan. Hanya saja, dengan kemampuan manajemen risiko yang baik, seorang manager proyek nantinya bisa memastikan bahwa resiko proyek tersebut bisa dikendalikan sehingga tidak menjadi hambatan untuk penyelesaian proyek yang dijalankan.
Kelima poin di atas merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki agar peran manager proyek bisa terlaksana dengan optimal. Tentu, sebenarnya masih banyak kemampuan lain yang sebaiknya dimiliki oleh seorang manager proyek, termasuk kepemimpinan, kemampuan komunikasi yang baik serta manajemen waktu yang harus diasah terus menerus.
Tingkatkan Kemampuan Manajerial bersama Catalitics!
Dengan tugas manajer proyek yang cukup banyak dan kompleks, pemilihan manajer proyek harus dilakukan dengan tepat. Tidak hanya itu, perusahaan pun seharusnya melakukan pelatihan secara berkala dan terprogram dengan baik untuk menghasilkan sumber daya yang bisa diandalkan untuk menjadi seorang manajer proyek terpercaya.
Nah, Catalitics menyediakan layanan pelatihan sumber daya untuk meningkatkan kemampuan karyawan untuk di-develop menjadi seorang manajer proyek. Tidak hanya itu, sebagai HR konsultan profesional, kami pun siap menjadi mitra Anda untuk mengembangkan sistem manajemen perusahaan yang lebih efisien dan transparan.
Dengan sistem manajemen perusahaan yang lebih baik, bukan tidak mungkin berbagai strategi pelaksanaan proyek termasuk agile working bisa diaplikasikan dengan lebih optimal. Hasilnya, perusahaan Anda pun akan senantiasa bertumbuh dan menjadi kekuatan baru yang siap bersaing dengan para kompetitor!